TOBELO, halutpress. com || Suasana penuh sukacita menyelimuti Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tobelo saat para warga binaan berpartisipasi dalam berbagai rangkaian kegiatan perayaan Hari Paskah 2025, Senin (28/04/2025).
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Lapas Tobelo, Indra Yudha, mewakili Bupati Halmahera Utara Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Halmahera Utara, Frederik Nelson Sahetapy, Danramil 1508-01/Tobelo Mayor Inf Amos Bukunusa, Kasi Binadik, Ka KPLP, Kasikamtib serta staf turut mengawasi dan mendampingi jalannya kegiatan.
Kegiatan perayaan Paskah yang digelar oleh pihak Lapas bersama Jemaat GBI SUKACITA Tobelo menjadi momen istimewa yang membangkitkan semangat dan harapan di balik jeruji. Berbagai rangkaian kegiatan digelar, mulai dari berbagai tarian, pembawaan lagu-lagu rohani, dan kegiatan pentas drama yang dibawakan oleh para warga binaan pemasyarakatan. Antusiasme para warga binaan terlihat jelas dalam setiap penampilan yang ditampilkan. Tidak hanya menjadi ajang seremonial, kegiatan ini juga menjadi sarana pembinaan spiritual dan penguatan karakter bagi para warga binaan.
Kepala Lapas Tobelo, Indra Yudha dalam sambutannya, mengungkapkan rasa bangganya terhadap semangat warga binaan.
“Kegiatan seperti ini bukan hanya menyemarakkan perayaan Paskah, tapi juga menjadi bagian dari pembinaan mental dan rohani yang sangat penting. Kami berharap mereka bisa membawa nilai-nilai positif ini ketika kembali ke masyarakat nanti,” ujarnya.
Salah satu warga binaan yang ikut dalam kegiatan perayaan paskah, (FH) mengaku sangat terharu.
“Saya merasa dihargai dan senang bisa ikut serta dalam rangkaian kegiatan paskah tahun ini. Ini pengalaman yang tidak akan saya lupakan,” katanya.
Selanjutnya kegiatan berlangsung dengan penyerahan bingkisan secara simbolis kepada para warga binaan di akhir acara, disambut dengan tepuk tangan dan sorak kegembiraan.
Perayaan Paskah tahun ini menjadi bukti bahwa harapan dan sukacita bisa tumbuh di mana saja, bahkan di balik tembok penjara. Kegiatan ini pun diharapkan dapat terus dilaksanakan setiap tahunnya sebagai bagian dari proses pembinaan dan pemulihan yang menyeluruh bagi warga binaan (*)